Iwanbanaran.com - Cakkkk……sampeyan semua pasti wis ngerti, Yamaha Serow 250 wisssss disuntik mati. Yamaha Jepang memastikan bahwa mereka menghentikan produksi sang legendaris setelah mengaspal lebih dari 3 dekade. So…saat ini mereka menjual pada posisi menghabiskan stok yang ada. Namun tahukah sampeyan, generasi mesin Scorpio tidaklah usai. Mesin SOHC 2 katup yang dianggap master of torque pada masanya ini ternyata masih bertahan lewat Yamaha Tricker. Yup…Yamaha Tricker 250, motor dengan konsep light weight, slim dan kompak tetap dipasarkan tanpa penjualannnya masih bagus. Dan inilah sosok dari Yamaha Tricker 250. Hhmm…kok ganteng yo cakkk…
Sampeyan semua pasti tahu bahwa Yamaha Scorpio 225 di tanah air menggunakan basis engine dari Yamaha Serow Jepang. Namun jika kita bedah lebih dalam lagi Sebenarnya mesin ini tidak hanya digunakan oleh Serow namun Yamaha Jepang juga meracik untuk produk lain bernama Yamaha Tricker 250. Secara umum sampeyan bakal menemukan perbedaan konsep desain dibandingkan dengan Serow 250. Yamaha tricker terkesan lebih slim serta cenderung melakukan pendekatan sebagai motor jalanan bukan Adventure…
Walaupun jika kita menggali lebih dalam konsep pengembangan keduanya sebenarnya cukup mirip dimana Yamaha memposisikan Tricker sebagai freeride playBike yang siap digunakan melibas jalanan pada kondisi apapun. Hal ini bisa kita lihat dari garpu depan yang cukup panjang tanda Tricker memiliki stroke di atas rata-rata. Tidak hanya itu tanda bahwa motor ini siap melibas kondisi jalanan sesulit apapun juga terlihat dari profil ban yang dipilih oleh pabrikan….
Memiliki bobot 127 kg, sampeyan akan menemukan ban semi dual Purpose untuk Tricker. Bahkan desain knalpot juga dibuat nempel di bawah jok. Secara spesifikasi motor ini memang cukup mumpuni. Menggunakan mesin SOHC 2 Katup…. kompresi hanya 9,7 banding 1 serta ground clearance dikisaran 280mm…. Yamaha tricker 250 mampu memuntahkan tenaga hingga 20 PS pada 7500 rpm dengan torsi di Kisaran 20 nm pada 6000 RPM. Torsinya nampolll kieeee…..lhaa piyeee, bobot 127kg torsi 20Nm, disendal sitik pasti kaburrr cak….
Sayang jika kita mengintip desain tangki harus kita akui Yamaha tricker terlalu mungil. Dan memang kapasitas tanki bensin sang kuda besi hanya mampu menampung hingga 7 liter….. termasuk kecil untuk ukuran motor sport. Konsumsi BBM untungnya masih termasuk irit. Walaupun memiliki kapasitas mesin yang cukup besar yakni 250cc namun dengan 1 silinder membuat Yamaha Tricker bisa menjelajah hingga 38,7 km/liter. Wohh iritt pakdeee..
Last….Yamaha Tricker 250 hanya dijual untuk pasar Jepang, duhh emane rekkk. Karena IWB yakin dengan desainnya yang unik sepertinya tetap bakal dirilik jika dirilis di Indonesia sekalipun. Btw…Tricker 250 dijual Yamaha diangka 476,000 yen atau setara dengan 62,7 jutaan. Wihhh muahaalll. Maklum cak, namanya wae banderol di Jepang. Lawong PCX160 wae iso tembus 45 jutaan. Artinya harga Jepang emang tidak bisa dibandingkan dengan banderol tanah air. So….seperti apa sosok dari Yamaha Tricker 250 ? intip foto-fotonya dibawah ini…hayoo baru ngertiii to sampeyannn hehehhe (iwb)